Tanaman singkong (Manihot esculenta) adalah salah satu tanaman pangan yang banyak dikonsumsi masyarakat Indonesia. Tanaman ini juga dikenal dengan nama mani, manihot, atau kassava. Tanaman ini memiliki banyak manfaat, seperti berfungsi sebagai pangan utama, sebagai bahan baku industri, dan sebagai sumber obat. Namun, untuk mendapatkan manfaat tersebut, diperlukan cara budidaya yang tepat.
Pemilihan Varietas
Pemilihan varietas merupakan hal penting yang harus diperhatikan dalam budidaya tanaman singkong. Ada beberapa jenis varietas tanaman singkong yang dapat dibedakan berdasarkan ciri-ciri morfologinya di antaranya adalah varietas monokotil dan dikotil. Varietas monokotil memiliki batang yang berongga dan cenderung lebih besar daripada varietas dikotil. Varietas dikotil memiliki batang yang berlapis-lapis dan lebih kecil daripada varietas monokotil. Varietas yang tepat harus dipilih sesuai dengan kondisi tempat tanam, produksi, dan tujuan tanam. Di Indonesia, varietas singkong yang paling banyak dibudidayakan adalah varietas dikotil.
Penyiapan Media Tanam
Media tanam yang digunakan untuk budidaya singkong harus memenuhi beberapa kriteria, seperti ketersediaan nutrisi, daya tahan air, struktur, dan kelarutan. Media tanam yang baik untuk budidaya singkong adalah tanah pasir atau tanah liat yang memiliki kadar air yang cukup tinggi dan tingkat keasaman yang netral. Media tanam yang baik juga memiliki kandungan nutrisi yang cukup tinggi dan memiliki daya tahan yang baik terhadap kekeringan.
Pengaturan Pupuk
Penggunaan pupuk merupakan salah satu cara yang efektif untuk meningkatkan produksi tanaman singkong. Pupuk yang paling baik untuk tanaman singkong adalah pupuk kandang, pupuk organik, dan pupuk mineral. Pupuk kandang merupakan pupuk yang dihasilkan dari hewan ternak dan mengandung banyak nutrisi yang dibutuhkan tanaman singkong. Pupuk organik merupakan pupuk yang dihasilkan dari bahan organik, seperti kotoran hewan dan kotoran tumbuhan. Sedangkan pupuk mineral adalah pupuk yang dihasilkan dari bahan buatan yang mengandung nutrisi yang dibutuhkan tanaman.
Penyiraman dan Penyiangan
Setelah mempersiapkan media tanam dan menyediakan pupuk yang dibutuhkan, tanaman singkong perlu disiram secara teratur dan disiang dengan benar. Tanaman harus disiram secara teratur agar tanaman tidak mengalami kekeringan. Penyiraman harus dilakukan setiap hari atau setiap 2 hari sekali. Penyiangan juga harus dilakukan untuk menghilangkan gulma dan menjaga k