Cara Budidaya Tanaman Kangkung dengan Mudah dan Hasil Maksimal

Tanaman kangkung adalah salah satu jenis sayuran yang banyak tumbuh di Indonesia. Tanaman kangkung memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, seperti rendah kalori, tinggi serat, kaya akan antioksidan, dan juga mengandung vitamin C, vitamin K, dan mineral. Selain itu, tanaman ini juga mudah ditanam dan hasil panen bisa didapat dalam jangka waktu yang relatif singkat. Oleh karena itu, tanaman kangkung bisa menjadi salah satu sumber pendapatan bagi petani.

Mempersiapkan Tanah untuk Tanaman Kangkung

Sebelum Anda mulai menanam kangkung, pastikan bahwa lahan yang akan Anda tanami telah siap. Tanah yang baik untuk budidaya tanaman kangkung adalah tanah yang subur, lembab, dan tersedia cukup air. Sebaiknya, lakukanlah penggaraman tanah terlebih dahulu agar nutrisi tanah menjadi lebih baik. Selain itu, Anda juga harus menghilangkan gulma yang ada di lahan agar tanaman kangkung bisa tumbuh dengan baik. Lakukan penggaraman tanah sekitar 4 hingga 5 kali. Setelah itu, Anda dapat menggunakan benih kangkung untuk menanam tanaman tersebut.

Menanam Benih Kangkung

Setelah tanah sudah siap digarami, Anda dapat mulai menanam benih kangkung. Usahakan untuk menanam benih kangkung dengan jarak antar tanaman sekitar 15 cm dan antar baris sekitar 25 cm. Usahakan pula untuk mengoleskan benih kangkung dengan media tanam seperti pupuk kandang, pupuk kompos, ataupun pupuk hayati. Setelah menanam benih kangkung, Anda dapat menutup tanah dengan lapisan tanah sekitar 1 cm. Setelah itu, Anda dapat memberikan air dengan cara menyiram secara merata.

Budidaya Tanaman Kangkung

Setelah menanam benih kangkung, Anda dapat melakukan budidaya tanaman tersebut. Usahakan untuk tetap memberikan air secara merata agar tanaman tidak mengalami kekeringan ataupun kelebihan air. Usahakan pula untuk membersihkan gulma yang ada sekitar tanaman kangkung. Selain itu, Anda juga harus memupuk tanaman kangkung secara teratur agar tanaman dapat tumbuh dengan baik. Pupuk yang dapat digunakan untuk budidaya tanaman kangkung meliputi pupuk organik dan pupuk anorganik.

Panen Tanaman Kangkung

Setelah melakukan budidaya tanaman kangkung, Anda dapat mulai panen. Usahakan untuk melakukan panen ketika tanaman sudah berumur 2 hingga 3 bulan. Panen dapat dilakukan dengan cara memotong batang tanaman kangkung, tetapi usahakan untuk tidak memotong batang tanaman terlalu pendek agar tanaman bisa tumbuh kembali. Setelah itu, Anda dapat menyortir has

Video:Cara Budidaya Tanaman Kangkung dengan Mudah dan Hasil Maksimal