Cara Budidaya Sambiloto

Sambiloto adalah tanaman yang terkenal dengan manfaatnya yang dapat mengatasi berbagai masalah kesehatan. Tanaman ini juga dikenal sebagai tanaman obat yang berguna untuk mengobati berbagai penyakit. Oleh karena itu, banyak orang yang tertarik untuk mencoba budidaya sambiloto. Budidaya sambiloto tidak hanya mudah dilakukan, tetapi juga memiliki banyak manfaat yang akan bermanfaat bagi masa depan kesehatan Anda.

Ketahui Tentang Sambiloto

Sebelum memulai budidaya sambiloto, ada baiknya Anda mengetahui tentang tanaman ini. Sambiloto atau dalam bahasa Latin disebut Andrographis Paniculata, merupakan tanaman yang termasuk dalam suku Acanthaceae. Tanaman ini tumbuh di hutan berbatu di Asia Tenggara dan India. Kebanyakan tanaman ini tumbuh di ketinggian rendah hingga sedang. Tanaman ini dapat tumbuh dengan baik di tanah bertekstur lembut dan berpasir. Sambiloto tumbuh setinggi 60-90 cm. Berbagai manfaat yang dapat diperoleh dari sambiloto adalah untuk mengobati berbagai penyakit, seperti demam, batuk, flu, dan masalah kulit.

Pilih Media Tanam yang Tepat

Media tanam yang tepat untuk budidaya sambiloto adalah tanah bertekstur lembut dan berpasir. Tanah ini harus memiliki kandungan unsur hara yang baik, seperti nitrogen, fosfor, kalium, dan kalsium. Jika Anda tidak memiliki media tanam yang tepat, Anda juga dapat menggunakan campuran tanah dan pupuk kandang yang dicampur dengan pasir dan abu. Pastikan bahwa media tanam cukup lembap sebelum Anda menanam biji sambiloto.

Tanam Biji Sambiloto

Untuk menanam biji sambiloto, Anda dapat membuat lubang kecil di media tanam dengan menggunakan stik kayu atau cangkul. Setelah itu, Anda dapat menyemprotkan biji sambiloto di lubang itu. Usahakan agar biji tersebar merata di lubang. Biji sambiloto akan tumbuh dengan baik di tanah yang lembab dan terkena sinar matahari langsung. Jadi, pastikan bahwa tanah Anda terkena sinar matahari secara langsung.

Perawatan Sambiloto

Saat menanam sambiloto, pastikan untuk menyiram tanaman setidaknya satu kali dalam seminggu. Jumlah air yang disiram harus cukup untuk mencapai kedalaman 15 cm di bawah permukaan tanah. Anda juga dapat menambahkan pupuk organik, seperti pupuk kandang, ke dalam media tanam untuk memberikan nutrisi yang lebih baik. Sambiloto juga akan tumbuh lebih baik di tanah yang lembab, jadi pastikan untuk mengawasi kelembaban tanah agar sambiloto tetap tumbuh dengan baik.

Menanam Sambiloto dengan Cara

Video:Cara Budidaya Sambiloto