Pegagan adalah tanaman yang banyak digunakan sebagai bahan obat tradisional. Tanaman ini juga bisa disebut dengan nama lain seperti Centella Asiatica, Brahmi, dan Gotu Kola. Pegagan dikenal di seluruh dunia karena khasiatnya yang luar biasa. Pegagan bisa digunakan untuk mengobati berbagai jenis penyakit, seperti gangguan saraf, gangguan kulit, gangguan mental, dan masih banyak lagi. Selain itu, daun pegagan juga bisa dibudidaya dan dimanfaatkan sebagai bahan makanan. Berikut ini adalah cara budidaya daun pegagan.
Cara Budidaya Daun Pegagan
1. Tanamlah benih pegagan di media tanam. Media tanam yang paling cocok adalah pasir, tanah liat, dan kompos. Usahakan agar media tanam yang digunakan tidak terlalu kering maupun terlalu basah. Media tanam yang ideal adalah media tanam yang cukup lembab.
2. Setelah benih pegagan ditanam, beri mulsa atau media penutup tanah di atasnya. Hal ini bertujuan untuk melindungi tanaman dari sinar matahari secara langsung. Jika sinar matahari terlalu intens, tanaman akan mengalami kerusakan.
3. Letakkan tanaman di tempat yang cukup terang. Pegagan memerlukan cahaya matahari yang cukup agar tumbuh dengan baik. Namun jangan terlalu terpapar sinar matahari secara langsung. Letakkan tanaman di tempat yang cukup teduh dan terkena sinar matahari pagi hingga sore hari.
4. Beri air secukupnya, namun jangan sampai terlalu banyak. Tanaman pegagan memerlukan air yang cukup, namun jangan sampai tanahnya terlalu basah. Usahakan agar media tanam tetap lembab, namun jangan sampai terlalu basah.
5. Tanaman pegagan juga membutuhkan pupuk. Beri pupuk organik seperti kompos atau pupuk organik lainnya secara berkala. Beri pupuk secukupnya dan jangan terlalu banyak agar tidak membuat tanaman kelebihan pupuk.
6. Tanaman pegagan juga membutuhkan pemangkasan. Pemangkasan ini bertujuan untuk menjaga agar tanaman tidak terlalu tinggi. Jika tanaman terlalu tinggi, akan sulit untuk mendapatkan daun yang bagus.
7. Tanaman pegagan juga memerlukan perawatan yang rutin. Jangan lupa untuk melakukan pemupukan, penyiangan, dan pemangkasan secara teratur agar tanaman tetap sehat dan subur.
8. Setelah daun pegagan tumbuh, petiklah daunnya secara hati-hati. Hindari memotong atau memetik daun yang terlalu muda maupun terlalu tua. Gunakan gunting atau tangan untuk memetik daun yang matang dan berwarna hijau tua.
9. Daun pegagan yang sudah dipetik bisa dimanfaatkan se