Cacing susu (Lumbricus rubellus) adalah jenis cacing yang banyak digemari oleh para peternak unggas dan peternak hewan lainnya. Cacing ini berasal dari Amerika Utara dan Eropa, tetapi sekarang sudah banyak dijumpai di seluruh dunia. Cacing ini banyak dipelihara karena memiliki manfaat yang baik bagi hewan lainnya. Cacing susu dapat menjadi makanan alami yang bergizi bagi unggas, ikan, dan reptil lainnya. Selain itu, cacing susu juga dapat membantu mengurangi kandungan nitrogen dalam tanah sehingga dapat meningkatkan kualitas tanah.
Bagi anda yang ingin memelihara cacing susu, pastikan anda memahami cara yang tepat untuk melakukannya. Berikut adalah beberapa langkah untuk memulai budidaya cacing susu dengan benar:
1. Pilih Substrat yang Tepat
Substrat adalah bahan yang digunakan untuk menanam cacing susu. Substrat yang paling disarankan untuk cacing susu adalah campuran tanah, kapur, dan pupuk kandang. Tanah yang baik untuk cacing susu adalah tanah yang berpori dan banyak mengandung lignin. Lignin adalah bahan kimia yang ditemukan dalam tanah dan bermanfaat bagi cacing susu. Selain itu, campuran tanah tersebut juga harus mengandung unsur hara yang diperlukan oleh cacing susu untuk tumbuh dan berkembang.
2. Beri Nutrisi yang Tepat
Makanan yang diberikan pada cacing susu sangat penting untuk pertumbuhannya. Cacing susu dapat makan buah dan sayuran, seperti wortel, tomat, dan seledri. Selain itu, cacing susu juga dapat makan daging, seperti daging sapi, ayam, dan ikan. Makanan yang diberikan harus segar dan tidak terlalu banyak. Jangan lupa untuk menambahkan pupuk kandang ke substrat setiap bulan untuk memberi nutrisi tambahan.
3. Perhatikan Suhu dan Kelembaban
Suhu dan kelembaban yang tepat juga sangat penting bagi cacing susu. Suhu yang ideal untuk cacing susu adalah antara 16-25 derajat celcius. Jika suhu di luar kisaran tersebut, anda harus mengatur dengan cara menggunakan pendingin ruangan atau menempatkan kolam di tempat yang lebih dingin. Selain itu, kelembaban yang optimum untuk cacing susu adalah antara 50-70%. Jika kelembaban rendah, anda dapat menambahkan air ke substrat secara berkala.
4. Periksa Kesehatan Cacing Susu
Kesehatan cacing susu harus selalu diperhatikan dan dijaga. Cacing susu yang sehat akan terlihat lebih aktif dan lebih bersih. Selain itu, cacing susu yang sehat juga akan lebih mudah mencerna makanan. Jika anda melihat c