Arti Suara Burung Celepuk

Burung celepuk, atau dalam bahasa ilmiah disebut Strix seloputo, adalah burung hantu yang sering terdengar di malam hari di hutan-hutan tropis. Suaranya yang khas dan serak-serak basah membuat burung ini menjadi salah satu burung hantu yang paling terkenal di Indonesia.

Ciri-ciri Burung Celepuk

Burung celepuk memiliki ukuran tubuh yang cukup besar, dengan panjang mencapai 40-50 cm dan berat sekitar 400-600 gram. Bulu-bulunya berwarna coklat kemerahan dengan garis-garis hitam dan putih yang membentuk pola yang khas. Matanya besar dan berwarna kuning, dengan pupil yang dapat membesar dan mengecil untuk menyesuaikan dengan cahaya.

Di alam liar, burung celepuk adalah predator yang tangguh. Mereka memangsa berbagai jenis hewan, seperti tikus, tupai, kadal, dan bahkan burung-burung kecil. Karena itu, suara celepuk sering terdengar di malam hari sebagai tanda keberadaan predator yang akan membuat mangsanya ketakutan.

Arti Suara Burung Celepuk

Selain sebagai tanda keberadaan predator, suara burung celepuk juga memiliki arti penting dalam kepercayaan masyarakat Indonesia. Beberapa suara celepuk dianggap sebagai pertanda baik atau buruk, tergantung pada situasi dan kondisi.

Salah satu suara celepuk yang sering terdengar adalah suara “hok-hok-hok”. Suara ini dianggap sebagai pertanda baik, karena konon di dalam mitologi Jawa, suara celepuk ini dianggap sebagai panggilan para leluhur yang sedang berkunjung ke dunia manusia. Oleh karena itu, jika suara celepuk terdengar di dekat rumah, dianggap sebagai pertanda bahwa ada tamu yang akan datang.

Di sisi lain, suara celepuk juga dapat dianggap sebagai pertanda buruk. Suara celepuk yang terdengar saat malam hari dianggap sebagai pertanda bahwa ada orang yang akan meninggal dalam waktu dekat. Oleh karena itu, jika seseorang mendengar suara celepuk di malam hari, mereka diharapkan untuk segera berdoa dan berzikir agar terhindar dari bencana yang akan datang.

Cara Membedakan Suara Burung Celepuk Jantan dan Betina

Membedakan suara burung celepuk jantan dan betina dapat menjadi hal yang sulit bagi sebagian orang. Namun sebenarnya, ada beberapa ciri yang dapat membedakan suara keduanya.

Suara burung celepuk jantan cenderung lebih keras dan berirama, sementara suara betina lebih halus dan melankolis. Selain itu, suara jantan cenderung lebih serak dan kasar, sementara suara betina lebih bersih dan cerah.

Kesimpulan

Burung celepuk memiliki arti penting dalam kepercayaan masyarakat Indonesia. Suaranya yang khas sering dianggap sebagai pertanda baik atau buruk, tergantung pada situasi dan kondisi. Memahami arti suara burung celepuk dapat membantu kita untuk lebih menghargai keanekaragaman hayati yang ada di sekitar kita.

Arti Suara Burung Celepuk