Pohon zaitun adalah jenis tumbuhan yang banyak dicari untuk bibit, berbagai kegunaan baik untuk konsumsi maupun obat. Oleh karena itu, banyak orang yang berusaha untuk membudidayakan pohon zaitun di rumah. Pohon zaitun dapat dibudidayakan dengan berbagai cara, tergantung dari tujuan dari budidaya. Berikut ini adalah kumpulan cara budidaya pohon zaitun yang bisa anda coba.
Cara Budidaya Pohon Zaitun dari Biji
Cara yang paling umum dan mudah dilakukan adalah budidaya pohon zaitun dari biji. Biji pohon zaitun yang masih segar dipilih, kemudian dibersihkan dari kulitnya. Setelah itu, biji tersebut dicelupkan ke dalam air selama satu sampai dua hari agar benih tersebut melepaskan endospermnya. Setelah itu, biji tersebut disemai di media tanam yang telah disiapkan. Media tanam tersebut bisa menggunakan pasir, tanah, dan pupuk kandang. Tanaman akan tumbuh dan berkembang pesat. Namun, anda harus menyiram tanaman secara rutin agar tanaman nantinya tumbuh dengan baik.
Cara Budidaya Pohon Zaitun dari Batang
Selain dari biji, pohon zaitun juga dapat dibudidayakan dari batang. Menanam pohon zaitun dari batang lebih mudah dan cepat dibandingkan dengan menanam dari biji. Caranya pun cukup mudah, yaitu dengan memotong batang pohon zaitun menjadi beberapa bagian. Kemudian, bagian tersebut dicelupkan ke dalam air selama beberapa hari. Setelah itu, bagian tersebut ditanam di media tanam yang telah disiapkan. Tanaman akan tumbuh dengan cepat dan cukup kuat.
Cara Budidaya Pohon Zaitun dari Cabang
Selain dari biji dan batang, pohon zaitun juga dapat dibudidayakan dari cabang. Metode ini juga cukup mudah, yaitu dengan memotong cabang pohon zaitun menjadi beberapa bagian. Setelah itu, bagian tersebut disemai di media tanam yang telah disiapkan. Cabang yang sudah ditanam harus disiram secara rutin agar tanaman dapat tumbuh dengan baik. Anda juga harus memberikan pupuk agar tanaman dapat tumbuh dengan cepat dan kuat.
Cara Budidaya Pohon Zaitun dari Stek
Cara budidaya pohon zaitun yang terakhir adalah dari stek. Stek adalah batang pohon yang dipotong menjadi beberapa bagian. Setelah itu, bagian stek tersebut dicelupkan ke dalam air selama beberapa hari. Setelah itu, stek tersebut ditanam di media tanam yang telah disiapkan. Anda harus menyiram stek secara rutin agar tanaman dapat tumbuh dengan baik. Anda juga harus memberikan pup