Sudut Kebun Gudangnya Informasi Hewan & Tumbuhan
Keladi adalah tanaman yang dapat digunakan sebagai sayuran, dan merupakan salah satu tanaman yang mudah dibudidayakan. Tanaman ini biasanya tumbuh di daerah tropis, namun dapat tumbuh di daerah lain dengan suhu yang tepat. Budidaya keladi cukup mudah dan murah, jadi ini adalah proyek yang menyenangkan bagi pemula. Berikut adalah beberapa tips yang akan membantu Anda memulai budidaya keladi.
Tahap Persiapan
Tahap persiapan awal adalah tahap yang paling penting ketika memulai budidaya keladi. Pertama, Anda harus memilih lokasi yang tepat untuk menanam keladi. Tanamlah di daerah yang memiliki cukup sinar matahari dan memiliki drainase yang baik. Jangan lupa untuk memastikan lokasi Anda juga bebas dari gulma atau tanaman lain yang berkembang biak dengan cepat. Selain itu, pastikan bahwa lokasi Anda juga cukup aman dari hujan dan angin kencang.
Ketika memilih tanah untuk budidaya keladi, pastikan bahwa tanah Anda kaya akan nutrisi dan memiliki pH yang tepat. Tanah yang baik untuk budidaya keladi adalah tanah yang bertekstur lembut dan memiliki pH antara 5,5 dan 6,5. Selain itu, pastikan untuk mengubur sisa tanaman atau sampah organik ke tanah sebelum mulai menanam.
Menanam Keladi
Setelah Anda selesai dengan persiapan tanah, Anda dapat mulai menanam bibit keladi. Anda dapat membeli bibit keladi di toko tanaman atau membelinya secara online. Pastikan untuk memilih bibit yang sehat dan memiliki umur yang tepat untuk dipindahkan. Setelah Anda memiliki bibit, Anda dapat mulai menanamnya.
Anda dapat menanam bibit dengan cara ditanam di tanah atau di polybag. Tanam bibit keladi dengan jarak antar tanaman sekitar 10-15 cm. Jangan lupa untuk menyiram tanaman secara teratur untuk memastikan tanaman tumbuh dengan baik. Anda juga harus menyiram tanaman secara dangkal dan teratur untuk menghindari kekeringan tanah.
Perawatan Tanaman
Setelah Anda menanam keladi, Anda harus terus memperhatikan tanaman untuk memastikan bahwa tanaman mendapatkan nutrisi yang cukup. Anda harus memberi makan tanaman dengan pupuk NPK setiap dua minggu sekali. Anda juga harus menyiram tanaman secara teratur dan memberikan pupuk organik seperti kompos atau pupuk jerami secara berkala.
Selain itu, Anda harus menjaga tanaman dari hama dan penyakit. Salah satu cara terbaik untuk melakukan ini adalah dengan membuat larutan air dan gula yang akan membantu mengusir hama. Anda juga harus memeriksa tanaman sec
