Bismillahirrahmanirrahim, Perbedaan kucing anggora dan persia – Kucing peliharaan ada beberapa jenis, dan yang paling banyak dipelihara adalah jenis Anggora dan Persia. Mengapa dua jenis ini paling umum dipelihara? Karena secara bentuk fisik dan sifatnya yang manja memang sangat lucu dan menggemaskan.
Siapa juga yang mau memelihara kucing yang punya karakter liar dan bulu-bulunya jelek, kecuali orang itu benar-benar memiliki motif sosial yang sangat tinggi.
Dua jenis kucing ini memang dikenal mahal, karena memang memiliki keunikan masing-masing jika dibandingkan dengan kucing jenis lain apalagi kucing kampung. Sehingga kamu yang ingin memelihara salah satu diantaranya harus menyiapkan dana yang cukup tidak hanya untuk membelinya, tetapi juga biaya perawatannya.
Perbedaan Kucing Anggora Dan Persia Yang Benar
Beberapa orang awam terkesan menyamakan antara kucing anggora dan persia ketika ditanya apa perbedaannya. Padahal faktanya ada banyak sekali perbedaan diantara keduanya. Berikut kami rangkum beberapa perbedaan kucing anggora dan persia.
1. Bentuk Wajah
Pada ciri kucing persia, bentuk wajahnya cenderung bulat dan datar. Sedangkan kucing anggora lebih kepada bentuk segitiga tegas. Jika kamu perhatikan dari samping wajah, maka kucing persia akan cenderung memiliki wajah yang lebih datar jika dibandingkan dengan jenis anggora.
2. Hidung
Dikenal juga sebutan peaknose yang artinya hidung pesek. Kucing persia memang memiliki bentuk hidung yang unik, yakni pesek atau agak pesek (flatnose). Kalau kucing anggora tidaklah pesek, ia memiliki lekukan yang tegas sehingga hidungnya tampak mancung. Dari aspek ini sebenarnya kucing anggora lebih mirip dengan kucing lokal atau kampung.
3. Corak Pada Bola Mata
Jenis anggora memiliki corak bola mata yang terlihat sangar atau tatapan yang cukup tajam. Sedangkan kucing persia lebih memiliki banyak variasi corak pada kedua matanya. Di aspek ini, kucing persia memiliki keunggulan di keindahan corak matanya, sedangkan kucing anggora dengan corak yang tegas memiliki keunikan tersendiri.
4. Bentuk Telinga
Bentuk telinga pada kucing anggora tampak lebih runcing jika dibandingkan dengan jenis kucing persia. Terkadang ada beberapa bulu yang cukup panjang di bagian ujung telinganya. Sedangkan pada kucing jenis persia tampak lebih pendek dan cenderung membulat kecil di ujung daun telinganya.
Baca juga: Cara menggemukkan kucing
5. Bentuk Tubuh
Jika kamu menjumpai kedua jenis kucing ini, tampak kucing anggora memiliki postur badan yang agak ramping dan memanjang. Sedangkan pada kucing jenis persia, tampak lebih pendek dan lebih gemuk atau bulat. Dari sisi ini, kucing anggora memiliki bentuk tubuh yang ideal seekor kucing.
6. Panjang Kaki
Karena postur tubuh jenis persia yang tampak lebih pendek dan gemuk, maka bagian kakinya juga lebih pendek dan besar dibandingkan dengan jenis anggora. Hal ini dikarenakan menyesuaikan dengan karakter badan dari persia yang gemuk pendek sehingga butuh kaki penopang yang kokoh.
7. Ketebalan Bulu
Bedanya kucing anggora dan persia berikutnya dan yang cukup mudah diidentifikasi adalah ketebalan bulunya. Keduanya sama-sama tebal, tetapi anggora lebih dominan di bagian surai dan ekornya. Ketebalan bulu pada bagian ekor di kucing anggora adalah hal yang paling diminati bagi pecintanya.
Bahkan ketika kucing aggora jantan kawin dengan kucing lokal betina, maka gen lebatnya bulu pada ekor kucing anggora dominan akan selalu ada pada keturunannya. Pada jenis persia justru terlihat lebih merata ketebalan bulunya di semua badan.
8. Keaktifan
Jika kamu memelihara kucing jenis anggora, kucing kamu pasti sangat terlihat senang jika diajak jalan-jalan. Ia akan terlihat begitu aktif berlari-lari sambil sesekali menunjukkan sifat manja. Namun keaktifan ini tidak akan kamu lihat jika memelihara kucing persia.
Bermalas-malasan atau tiduran adalah aktifitas dominan kucing jenis ini. Namun, sifat manjanya kucing persia melebihi kucing anggora. Dan terkadang tingkah aktif kucing anggora seringkali sedikit menganggu bagi orang yang butuh ketenangan saat di rumah.
9. Asalnya
Walaupun sudah umum di Indonesia bahwa kucing jenis persia dan anggora ini menjadi kucing peliharaan, tetapi sebenarnya kedua jenis kucing ini asalnya bukan dari Indonesia. Kucing anggora sendiri berasal dari negara Turki, tepatnya daerah Ankara. Sudah dikenal dan mulai dipelihara sejak sekitar tahun 1.600 masehi.
Sedangkan kucing persia sebagaimana namanya berasal dari negeri Persia, yang kini dikenal dengan Iran. Dibawa dan diperkenalkan pertama kali ke Italia pada tahun 1.620 Masehi. Kemudian menyebar ke berbagai negara di dunia termasuk Indonesia.
Kedua jenis kucing ini habitatnya cenderung di daerah yang beriklim tropis, namun tidak menjadi masalah juga di lingkungan yang dingin karena masing-masing memiliki ketebalan bulu yang lebat.
10. Belajar
Kucing adalah salah satu hewan pembelajar atau bisa dilatih. Kucing anggora dengan karakter yang aktif namun tetap penurut lebih mudah dilatih jika dibandingkan dengan jenis persia. Karena jenis persia memiliki sifat yang malas, sehingga butuh daya dorong ekstra untuk menstimulusnya agar bergerak aktif.
11. Tempat Bermain
Dikarenakan sifat aktifnya, maka kucing anggora lebih senang bermain di tempat tinggi yang ada di rumah. Ia akan sangat senang menaiki tempat-tempat seperti itu. Disamping itu juga sangat senang berlari kejar-kejaran dengan teman-temannya.
Sedangkan kucing persia dikarenakan punya karakter sedikit pemalas, maka karpet atau tempat empuk adalah wilayah bermainnya atau lebih tepatnya wilayah santainya.
12. Harga
Perbedaan kucing persia dan anggora selanjutnya adalah harga jualnya. Mana yang lebih mahal? Jawabannya secara umum adalah anggora, kecuali ada hal-hal khusus yang membuat si kucing persia bisa lebih mahal. Rata-rata harga untuk kucing anggora yang berusia muda adalah sekitar 500.000–800.000.
Untuk kucing persia biasanya lebih murah, namun tidak terlalu banyak selisihnya yakni di kisaran 350.000–700.000.
13. Ketahanan Tubuh Terhadap Penyakit
Fakta ini sangat jarang kamu ketahui, yakni masalah kesehatan kedua jenis kucing menggemaskan ini. Ini menjadi perbedaan kucing anggora dan persia yang cukup penting untuk kamu pertimbangkan. Jika dibandingkan diantara keduanya terkait dengan daya tahan tubuhnya terhadap penyakit, maka kucing anggora lah yang memiliki daya tahan tubuh yang tinggi.
Hal ini bisa jadi dikarenakan karakternya yang lebih lincah, penuh aktifitas fisik sehingga memiliki tubuh yang lebih sehat. Namun perawatan yang baik dan selalu memberikan vaksin lengkap kepada kucing persia, maka jenis ini pun juga dapat memiliki ketahanan tubuh yang prima.
Baca juga: Cara mengobati kucing cacingan
Beberapa fakta perbedaan kucing anggora dan persia di atas, bisa dijadikan bahan pertimbangan dalam memilih kucing mana yang akan dipelihara. Kalian tidak perlu bingung untuk memilih, apakah akan memelihara kucing persia atau jenis anggora.
Pertama yang harus kamu lakukan adalah pahami keinginan kamu dalam memelihara kucing. Apakah dikarenakan bulu-bulunya dan bentuk fisiknya yang lucu dan menggemaskan, ataukah kamu mengingin seekor kucing yang bisa diajak bermain dan suka melihat tingkah laku kucing yang aktif.
Jika keinginan kamu adalah yang pertama, maka kucing persia lah yang cocok untuk kamu rawat. Namun, jika pilihannya adalah yang kedua, maka kucing seaktif anggora lah yang tepat. Dengan kata lain pilihlah sesuai dengan kebutuhan kamu.
Terima kasih telah membaca di Sudutkebun, semoga dapat bermanfaat. Sampai jumpa pada artikel selanjutnya.